Analisi kelayakan industri deterjen lerak dengan menggunakan Financial Accounting
Abstract
Detergen adalah pembersih sintetis campuran berbagai bahan, yang digunakan untuk membantu pembersihan dan terbuat dari bahan-bahan turunan minyak bumi. Yaitu senyawa kimia bernama alkyl benzene sulfonat (ABS) yang direaksikan dengan natrium hidroksida (NaOH). Dibanding dengan sabun, detergen mempunyai keunggulan antara lain mempunyai daya cuci yang lebih baik serta tidak terpengaruh oleh kesadahan air. Akan tetapi penggunaan deterjen secara terus menerus atau dalam jangka waktu lama akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan maupun ekosistem yang ada disekitar manusia. Berdasarkan dampak negatif yang ditimbulkan karena penggunaan deterjen maka perlu dicari bahan alami yang dapat menggantikan fungsi deterjen yang mengandung bahan-bahan yang berbahaya bagi manusia maupun lingkungan hidup. Dari perhitungan financial accounting diperoleh bahwa nilai waktu pengembalian modal (payback Period) selama 6,9 bulan, maka investasi dianggap layak untuk dilaksanakan. Sedangkan kriteria Net Present Value (NPV) memiliki nilai positif, yaitu sebesar Rp. 79.845.488. Kemudian untuk nilai Internal Rate of return dari investasi ini didapatkan hasil sebesar 37,22 %. Sedangkan untuk nilai Return on Investment yang didapat adalah sebesar 171,37 %. Dengan nilai tingkat pengembalian sebesar 71,37 % investasi dianggap menguntungkan sehingga layak untuk dilaksanakan.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Karl, T, Ulrich, 2012, Product Design and Development, Mc. Graw Hill Companies
Kasmir dan Jakfar, 2003, Studi Kelayakan Bisnis, Penerbit Kencana, Jakarta.
M.S., Ma’arif, 2003, Teknik-teknik Kuantitatif Untuk Manajemen, Grasindo, Jakarta
Marimin, 2004, Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk, Grasindo, Jakarta
Nasution, Hakim, Anwar, 2006, Manajemen Industri, Andi Offset, Yogyakarta
Nurjanah, Santi, 2013, Studi Kelayakan Pengembangan Bisnis Pada PT. Dagang Jaya Jakarta.
Pujawan, Nyoman, 2009, “Ekonomi Teknik”, Guna Widya, Surabaya.
Pandian, Satish, et all, 2013, Composite Performance Index for Sustainability, IOSR – JESTFT, Volume 3.
Suliyanto, 2011,”Studi Kelayakan Bisnis”, Andi Publisher, Jakarta.
Sujatmiko, Agus, 2012, Analisa Kelayakan Investasi Penambahan Alat Produksi Pada usaha Candra Convection Kudus.
Susanto, Dwi, Tony, dkk, 2013, ”Studi Kelayakan Investasi Perluasan Jaringan TV Kabel pada PT. XYZ Dengan Metode Cost & Benefit Analysis”, Semnas Sistem Informasi Indonesia “SESINDO”.
Wahyu, Aswin, 2012, Analisa Kelayakan Investasi Untuk Rencana Penambahan Mesin Laminasi Baru, Jombang.
Wu, X, Harry, et all, 2007, Comparative Performance of Indian and Chinesse Manufacturing Industries, 1980 – 2004, Journal Special Conference of The International association for Research in Income & Wealth On Transition Economies
DOI: http://dx.doi.org/10.28989/senatik.v6i0.421
Article Metrics
Abstract view : 496 timesPDF (Bahasa Indonesia) - 235 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Conference SENATIK P-ISSN :2337-3881 and E-ISSN : 2528-1666
Jumlah penggunjung = orang